PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM PENCEGAHAN COVID-19

Telah dilaksanakan rapat koordinasi (rakor) dengan satgas covid dalam rangka pencegahan covid-19. Rakor ini dihadiri oleh seluruh perangkat Kalurahan, BPD (Badan Permusyawaratan Kalurahan), Babinsa, Bhabinkamtibmas, Bidan Kalurahan dan  Dukuh se Kalurahan Sambirejo, Senin (31/05/2021).

Rakor ini bertujuan untuk meminimalisir penyebaran virus covid-19 di Kalurahan Sambirejo. Satgas covid-19 terdiri dari Ketua RT/RW/Lurah, Tokoh Agama/Tokoh Masyarakat, Bhabinkamtibmas, Kader Kesehatan, Warga Masyarakat, Puskesmas, Posyandu. Bagian satgas covid-19 tersebut memiliki  masing – masing peranan yang sangat penting.

“Menyikapi beberapa kasus covid-19 yang berada di Kalurahan Sambirejo, kita sebagai satgas covid harus sigap dalam menyikapi berbagai permasalahan terkait penyebaran virus tersebut. Peran masyarakat juga sangat dibutuhkan untuk membantu warga yang berstatus positif covid-19 dengan bergotong royong membantu menyediakan kebutuhan pangan” – ujar Kamituwa Kalurahan Sambirejo

“Kita tidak boleh lengah harus selalu menerapkan CITA MAS JAJAR (Cuci Tangan, Memakai Masker, Jaga Jarak) agar tidak terjangkit virus covid-19. ”- ujar Bidan Kalurahan Sambirejo

PENJELASAN MENTAL HEALTH PADA RAKOR PKK

Telah dilaksanakan Rakor (Rapat Koordinasi) yang dilaksanakan secara rutin oleh Kelompok PKK, dengan dihadiri oleh Bidan Kalurahan Sambirejo dan Tim dari Puskesmas Prambanan. Pada pertemuan kali ini membahas mengenai Kesehatan Mental (Mental Health), Kamis (27/05/2021)

Sehat (Health) secara umum dapat dipahami sebagai kesejahteraan secara penuh (keadaan yang sempurna) baik secara fisik, mental, maupun sosial, tidak hanya terbebas dari penyakit atau keadaan lemah.  Kesehatan mental merupakan kondisi dari kesejahteraan yang disadari individu, yang di dalamnya terdapat kemampuan-kemampuan untuk mengelola stres kehidupan yang wajar, untuk bekerja secara produktif dan menghasilkan, serta berperan serta di komunitasnya.

TINJAUAN POTENSI TEBING BREKSI OLEH KEMENPAREKRAF SANDIAGA UNO

Telah dilaksanakan kunjungan kerja (kunker) dari Kementrian Pariwisata Ekonomi Kreatif Dr. H. Sandiaga Salahuddin Uno, B.B.A., M.B.A, dengan didampingi oleh Bupati Sleman Dra. Hj. Kustini Sri Purnomo, Kepala Dinas Pariwisata DIY Ir. Singgih Raharjo, SH., M. Ed, dan PLT Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman Dr. Suci Iriani Sinuraya, M.Si., M.M.. Kunjungan dilakukan ke Tebing Breksi yang terletak di Kalurahan Sambirejo, Prambanan, Sleman, Yogyakarta. Kamis (20/05/2021)

Tujuan kunjungan Sandiaga Uno ke Tebing Breksi yaitu untuk meninjau perkembangan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif serta kesiapan sektor pariwisata dalam menghadapi pandemi Covid-19. Salah satu sektor ekonomi kreatif teratas, adalah Industri Kuliner, namun pada masa pandemi ini kurang bergairah. Harapannya untuk mempertahankan Industri Kuliner diciptakan digitalisasi produk.

Selain berkunjung ke destinasi wisata, Sandiaga Uno juga mengunjungi pelaku usaha UMKM yang menjual berbagai olahan makanan dan kerajinan batik jumput yang dikelola oleh Bumdes Sambirejo.

“Ketika kita mengelola sebuah destinasi dengan pendekatan alam budaya maupun berkelanjutan ternyata bisa menghadirkan kesejahteraan. Berdasarkan observasi data di Kecamatan Prambanan ini semenjak pariwisata ditingkatkan kemiskinan turun dari 16 % ke 5 %. Kuncinya adalah meningkatkan ketrampilan pengelola”- Ujar Sandiaga Uno

“Pariwisata di Tebing Breksi mengalami penurunan yang cukup signifikan. Biasanya bisa mencapai 5000 hingga 10.000 pengunjung dalam sehari. Namun di tengah pandemi ini hanya memperoleh sekitar 500 wisatawan dalam sehari, bahkan hingga sore hari Pak Sandiaga menjadi wisatawan ke-174” – Tambah Kustini Sri Purnomo

Dengan adanya kunjungan dari Kemenparekraf ini Sandiaga Uno berharap dapat meningkatkan perekonomian Tebing Breksi dan menambah semangat bagi para pelaku usaha. (adm_hyy)

INTERAKTIVE TALKSHOW & CLOSING CEREMONY MERAYAKAN SENJA DI TEBING BREKSI

Telah dilaksanakan serangkaian acara MERAKIT BREKSI ( MERAYAKAN SENJA DI TEBING BREKSI ) yang digelar oleh BUMDES Sambimulyo bersama dengan Lowo Ijo pada bulan Ramadhan di Tebing Breksi Yogyakarta. Kegiatan ini dimulai sejak 23 April 2021 sampai 09 Mei 2021 dengan menggelar berbagai acara yaitu Art & Cultural Tebing Breksi Performance, Creative Community Show Case & Free Takjil, Ngabuburit “ All You Can Eat”, Creative Talkhsow, Pop Up Market Umkm & Parade Food Truck, Live Accoustic & Free Takjil yang dilaksanakan sesuai dengan protokol kesehatan yang ketat.

Kegiatan ini merupakan program kolaborasi yang mensinergiskan pegiat ekonomi kreatif dan pelaku atraksi wisata yang berada di destinasi wisata tebing breksi Yogyakarta. Event ini juga menghadirkan ruang untuk berbagi karya serta kerja kreatif bagi ekosistem kreatif dan media bertransaksi bagi pelaku UMKM sehingga akan menimbulkan dampak kepada destinasi wisata. BUMDES Sambimulyo berharap event ini akan menjadi strategi untuk membangkitkan serta menumbuhkembangkan industri pariwisata di masa pandemi covid – 19 khususnya wisata alam tebing breksi. (adm_prs)

Relawan MATRIC Sambirejo Berbagi Bingkisan Lebaran

Minggu, 09 Mei 2021, Mlakan Team Rescue melaksanakan kegiatan berbagi dibulan Ramadhan. Kegiatan ini dilaksanakan untuk memberikan semangat kembali kepada warga masyarakat Mlakan terutama Rt 01 dan Rt 02, bagi mereka yang saat ini sudah tidak produktif bekerja agar tetap mendapatkan bingkisan hari raya.

“MATRIC ada untuk memberikan semangat warga masyarakat, agar tetap melaksanakan perilaku kegotong-royongan serta berbagai macam kegiatan sosial, tetap semangat rekan-rekan anggota untuk berbuat baik dan berkegiatan sosial semoga senantiasa diberikan kelancaran dalam kegiatan kita”. Ujar U Bandel Santosa selaku Ketua MATRIC

Respon yang baik diberikan oleh warga yang menerima bingkisan hari raya, mereka tersenyum bahagia bisa mendapatkan bingkisan dari rekan-rekan MATRIC. (mrc_20)

100% BLT DD SAMBIREJO TERSALURKAN

Telah dilaksanakan Penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) Bulan ke-5 kepada penerima sesuai dengan Peraturan Lurah Sambirejo Nomor 5 Tahun 2021 tentang Perubahan Atas Peraturan Lurah Sambirejo Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa Tahun 2021, selanjutnya tersalur untuk 232 orang sebagaimana tercantum sesuai Daftar Peneriaman. Kegiatan ini dilaksanakan oleh Pamong Kalurahan dibantu Tim Gugus Tugas Penangganan Covid-19 Kalurahan Sambirejo, Kamis(06/05/2021). 

Adapun pada realisasi pelaksanaan BLT DD Pencairan bulan ke-5 pada dasarnya tidak ada perbedaan orang yang dimaksud pada nama-nama yang diusulkan dengan realisasi. Dengan kehadiran 100% dan yang tidak hadir sebanyak 0 KK.

Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Kantor Kalurahan lama ini dilaksanakan sesuai protokol kesehatan didampingi dari Polsek Prambanan & Koramil Prambanan. Harapannya BLT Dana Desa yang sudah diterima masyarakat Sambirejo ini bisa membantu masyarakat dalam mencukupi kebutuhan sehari-hari. (adm_prs)

WARGA HARUS TAU!! ANEMIA PADA IBU HAMIL

Telah dilaksanakan kegiatan Sosialisasi mengenai Anemia pada ibu hamil di Pendopo Kantor Kalurahan Sambirejo, Rabu(05/05/2021). Materi mengenai anemia disampaikan oleh Mahasiswa Profesi Kebidanan dari Poltekes Kemenkes Yogyakarta. Kegiatan ini dihadiri oleh Bidan Sambirejo sekaligus kader kesehatan Sambirejo.

Anemia adalah suatu keadaan dimana jumlah kadar Hb (Hemoglobin), hematokrit, dan jumlah sel darah merah di bawah normal atau bisa disebut juga penurunan kuantitas sel-sel darah merah dalam sirkulasi atau jumlah kadar hemoglobin (Hb) dibawah batas normal.

Penyebab kejadian anemia pada ibu hamil adalah Anemia yang terjadi pada ibu hamil bisa disebabkan karena adanya pantangan makanan selama kehamilan. Ibu hamil enggan mengkonsumsi daging, ikan, hati atau pangan hewan lainnya dengan alasan yang tidak rasional. Faktor ekonomi, kondisi ekonomi ibu hamil yang pas – pasan bahkan rendah mengakibatkan ibu hamil tidak dapat mengkonsumsi lauk hewani setiap kali makan. Anemia juga bisa disebabkan karena selama kehamilan metabolisme dalam tubuh meningkat, sehingga kebutuhan asupan pada ibu hamil juga meningkat. Anemia juga bisa disebabkan karena ketidak seimbangan antara asupan dengan kebutuhan

Efek anemiadefisiensi besi selama kehamilan adalah Kekurangan zat besi selama hamil dapat menimbulkan gangguan atau hambatan pada pertumbuhan sel-sel tubuh termasuk sel-sel otak bayi yang dikandung. Mengakibatkan keguguran, Bayi lahir premature, Berat badan lahir rendah (BBLR), Ibu mengalami perdarahan sebelum dan selama persalinan, Resiko paling tinggi adalah kematian ibu dan bayi yang dikandungnya.

Dukungan suami merupakan salah satu wujud rasa cinta kasih, tanggungjawab, perhatian dan fungsi suami sabagai kepala rumah tangga yang melindungi, mengayomi dan mengasihi istri dan anak-anaknya. Oleh karena itu, suami dapat menjadi pendorong yang memengaruhi keputusan wanita dalam melakukan perubahan perilaku kesehatan. (adm_prs)

SOSIALISASI dan BENTUK RELAWAN POKJA PENDATAAN SDGs SAMBIREJO

Telah terlaksana kegiatan Sosialisasi SDGs dan Pembentukan Kelompok Kerja Pendataan di Aula Kantor Kalurahan Sambirejo, Selasa(04/05/2021). Kegiatan ini dihadiri oleh Wahyu Nugroho, S.E selaku Lurah Sambirejo, Mujimin, S.Sos selaku Carik sekaligus menjadi Ketua dalam program SDGs Sambirejo, Sheftha Pramana, S.IP selaku Tim Pendamping Kalurahan Sambirejo, seluruh dukuh se-Sambirejo, serta kader pendataan se-Sambirejo. Dalam Bahasa kerennya Sustainable Development Goals disingkat SDGs. SDGs Desa merupakan role pembangunan berkelanjutan yang masuk dalam program prioritas penggunaan Dana Desa Tahun 2021.

“SDGs Desa adalah upaya terpadu mewujudkan Desa tanpa kemiskinan dan kelaparan, Desa ekonomi tumbuh merata, Desa peduli kesehatan, Desa peduli lingkungan, Desa peduli pendidikan, Desa ramah perempuan, Desa berjejaring, dan Desa tanggap budaya untuk percepatan pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan,”ujar Wahyu Nugroho, S.E selaku Lurah Sambirejo.

Sheftha Pramana, S.IP selaku Pendamping Kalurahan Sambirejo menyampaiakan bahwa “Merujuk dari Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Nomor  13 Tahun 2020 tentang Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2021,setidaknya ada 18 tujuan dan sasaran pembangunan melalui SDGs Desa tersebut, yaitu:

  1. Desa tanpa kemiskinan
  2. Desa tanpa kelaparan
  3. Desa sehat dan sejahtera
  4. Pendidikan desa berkualitas
  5. Desa berkesetaraan gender
  6. Desa layak air bersih dan sanitasi
  7. Desa yang berenergi bersih dan terbarukan
  8. Pekerjaan dan pertumbuhan ekonomi desa
  9. Inovasi dan infrastruktur desa
  10. Desa tanpa kesenjangan
  11. Kawasan pemukiman desa berkelanjutan
  12. Konsumsi dan produksi desa yang sadar lingkungan
  13. Pengendalian dan perubahan iklim oleh desa
  14. Ekosistem laut desa
  15. Ekosistem daratan desa
  16. Desa damai dan berkeadilan
  17. Kemitraan untuk pembangunan desa
  18. Kelembagaan desa dinamis dan budaya desa adaptif.

Upaya pencapaian SDGs desa dalam situasi dan kondisi Pandemi COVID-19 tidaklah mudah, karena itulah, penggunaan dana desa 2021 diprioritaskan untuk membiayai kegiatan yang mendukung pencapaian 10 (sepuluh) SDGs desa yang berkaitan dengan kegiatan pemulihan ekonomi nasional, program prioritas nasional, dan adaptasi kebiasaan baru desa. Adapun 10 SDGs dimaksud dalam situasu dan kondisi Pandemi Covid-19 adalah :

  1. Desa tanpa kemiskinan,
  2. Desa tanpa kelaparan,
  3. Desa sehat sejahtera,
  4. Keterlibatan perempuan desa,
  5. Desa berenergi bersih dan terbarukan,
  6. Pertumbuhan ekonomi desa merata,
  7. Konsumsi dan produksi desa sadar lingkungan,
  8. Desa damai berkeadilan,
  9. Kemitraan untuk pembangunan desa, dan
  10. Kelembagaan desa dinamis dan budaya desa adaptif

Pihak yang terlibat dalam proses pemutakhiran data SDGs Desa ialah Kelompok Kerja Relawan Pendataan Desa, pemerintah daerah kabupaten/kota, pemerintah daerah provinsi, dan Kementerian Desa, PDT, dan Transmigrasi. Semoga dengan diadakannya sosialisasi ini dapat membantu dan memudahkan relawan pendataan SDGs Desa pada saat dilapangan, dan kedepannya semoga Desa memiliki data yang valid setelah pelaksanaan Pendataan SDGs Desa ini. (adm_prs)

SOSIALISASI PENANGANAN COVID-19 TINGKAT RT

SAMBIREJO – Telah dilaksanakan kegiatan pertemuan dalam rangka Sosialisasi penanganan Covid-19 tingkat RT, RW serta pembagian insentif RT,RW se-Kalurahan Sambirejo, Minggu(02/05/2021). Kegiatan ini dihadiri oleh Bapak Wahyu Nugroho, S.E selaku Lurah Sambirejo,Bapak Tukiman selaku Jogo Boyo ,Ibu Rantini selaku Kaur Pangripta, serta seluruh RT RW se-Kalurahan Sambirejo. Selain adanya sosialisasi melalui pertemuan setiap RT diberikan beberapa Banner, Poster himbauan mengenai Covid-19 sebagai media sosialisasi warga sekitar.

Ucapan terimakasih diberikan oleh Pak Wahyu kepada seluruh RT RW atas dedikasi dan misi sosialnya dalam membantu memberikan pelayanan, informasi kepada masyarakat serta mensosialisasikan pelayanan digital secara maksimal diwilayah RT RW masing-masing.

“Semoga dengan adanya sosialisasi ini dapat terbentuk posko tingkat RT serta dapat mengurangi timbulnya kasus positif Covid-19 di Kalurahan Sambirejo”, ujar Bapak Tukiman selaku Jogoboyo.

Telkom Living Lab Smart City Nusantara
Jl. Gunung Sahari Raya No.53, Jakarta Pusat
Living Lab Smart City Nusantara
 
© 2020, Smart Village Nusantara. Hak Cipta Dilindungi